Lumajang, PPMU BAKID |mubakid.or.id
Menghadapi era teknologi informasi dan revolusi industry 4.0 saat ini, bangsa Indonesia semakin banyak tantangan yang harus dihadapi, baik di bidang sosial, budaya, ekonomi bahkan ideologi yang bertentangan dengan Pancasila. Dalam hal ini, pemerintah dan semua elemen masyarakat selayaknya bekerjasama untuk memberikan pemahaman kesadaran beragama, berbangsa dan bernegara bagi warga negaranya khususnya di kalangan kaum muda atau generasi millennial saat ini.
Menghadapi kondisi di atas, STIS Miftahul Ulum Lumajang Ahad (10/02/19) mengadakan sosialisasi hukum bagi mahasiswa. Kegiatan yang dilaksanakan di gedung Aula Putri mengambil tema “Meningkatkan kesadaran Hukum Mahasiswa dalam Beragama, Berbangsa dan Bernegara”. Hadir sebagai Narasumber Salah satu anggota DPRD Kabupaten Lumajang, Usman Afandi, S.Pd.
Dalam sambutannya, Ketua STISMU Sarkowi, S.Pd.I., MA mengajak kepada seluruh mahasiswi yang hadir agar mengikuti kegiatan ini dengan serius. Karena kegiatan ini sangat penting lebih-lebih kegiatan ini erat sekali dengan program studi yang kita miliki saat ini yaitu bidang hukum. Di akhir sambutannya, ketua STISMU juga mengajak seluruh mahasiswi untuk mendoakan seluruh perintis STISMU agar diberi kekuatan dan pertolongan dari Allah dalam mengemban amanah dan memajukan STISMU. Mengingat Akhir bulan Februari ini adalah Dies Maulidiyah (Ulang Tahun kelahirian) STISMU yang ke enam.
Dalam paparannya, Sekretaris Komisi D ini menjelaskan bahwa kegiatan ini sangatlah penting. Mengingat saat ini, bangsa Indonesia tengah menghadapi berbagai tantangan baik ekonomi, sosial budaya dan terutama bidang ideologi. Munculnya gerakan-gerakan radikal, dan paham-paham yang tidak sejalan dengan ideologi Pancasila akhir-akhir ini diakui atau tidak, menjadi tantangan tersendiri bagi Indonesia. ’’Oleh karena itu, sebagai mahasiswa yang juga menjadi santri, adik-adik ini harus ikut andil mewujudkan cita-cita pendiri bangsa ini”. Ucapnya
Di akhir penjelasannya, Ketua Litbang Yayasan Miftahul Ulum bidang Sosial ini, memotivasi mahasiswi yang hadir agar terus-menerus belajar meningkatkan kualitas diri, beriktiyar, dan berdoa. Taati peraturan lembaga dan pesantren, hormati guru dan orantua. Insya Allah, kesuksesan akan kita raih di masa mendatang.
Seluruh mahasiswi STISMU tampak antusias dan serius mengikuti kegiatan ini. Hal ini tampat dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh mahasiswi kepada narasumber.
Kegiatan yang dimulai sejak pukul 13.00 hingga 16.00 wib ini ditutup dengan pembacaan doa oleh Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan STISMU Lumajang