mubakid.or.id – Pondok Pesantren Miftahul Ulum Bakid gelar Grand Opening Musabaqoh Akhirus Sanah ke- 10 pada Kamis (08/02/24) malam Jum’at di halaman Gedung Aula PPMU Bakid. Grand Opening ini merupakan sebagian rangkaian agenda dalam menyongsong acara Haflatul Imtihan ke- 92 PPMU Bakid.
Dengan acara ini, kegiatan Musabaqoh Akhirus Sanah (MAS) yang bertemakan “Merawat Tradisi Tumbuhkan Inovasi” resmi dibuka dengan pemotongan tali pita yang dipimpin oleh Koordinator Pengurus, Dr. Zainuddin M. Pd. Hal tersebut, juga diiringi dengan prosesi lepas balon.
Dalam sambutannya, beliau mewakili kepengurusan Pondok Pesantren Miftahul Ullum mengucapkan terima kasih kepada segenap jajaran panitia MAS yang telah menyiapkan susunan acara dengan luar biasa dan sangat meriah.
“Adanya Musabaqoh Akhirus Sanah ini tidak hanya sekedar rutinitas saja, namun yang lebih penting, kita harus bisa mengambil istifadah tentang hikmah yang ada didalamnya” Imbuh Zainuddin di akhir sambutannya.
Tidak hanya itu, K. Panitia, M. Kholili juga menyampaikan sambutan perfect– nya dengan bersajak dari awal sampai akhir.
“Di malam Musabaqoh Akhirus Sanah ke- 10 ini, harap kami begitu besar kepada seluruh santri agar pesan-pesan positif bisa menjadi inspirasi” Harap beliau.
“Merawat tradisi tumbuhkan inovasi sebagai tema yang kami seleksi, memiliki tujuan agar para santri bisa bermotivasi untuk terus menggali potensi yang dimiliki. Karena santri merupakan aset terpenting bagi agama dan bumi pertiwi” Jelas Kholili.
Sebagai pembukaan, Grand Opening MAS dimeriahkan dengan penampilan tim hadrah gabungan dari kelas I Madrasah Aliyah. Hal ini berhasil meningkatkan semangat para teman-teman santri, apalagi saat kedatangan 2 sosok replika habib yang mengundang tawa dewan asatidz dan para santri.
Juga terdapat prosesi lalaran nadzoman Alfiyah Ibnu Malik dan Tasrif secara lughawi maupun istilahi oleh santri Lajnah Tahfidzul Kutub (LTK) yang diiringi dengan irama darbuka.
Selain peresmian Musabaqoh akhirus sanah, acara tersebut juga mengumumkan pemenang juara sayembara logo MAS yang diraih oleh Syamsul Arifin, asrama E. 07.
Sebelum acara berakhir, terdapat sesi penobatan jaurawan GAMUS (Gabungan Musyawarah) antar kelas, MSQ (Musabaqoh Syarhil Qur’an) antar kelas dan Perpustakaan daerah terbaik.
Acara ditutup dengan pembacaan do’a yang dipimpin oleh Abd. Halim.
Pewarta: Ebied
Editor: Ebied